KOTA
BANDUNG

Sistem Informasi Manajemen Terpadu (Simpadu) PMI Kota Bandung - Provinsi Jawa Barat

PMI Kota Bandung bantu Tangani Penemuan Jenazah, Korban Tertemper Kereta Api, hingga Korban Penusukan

Bandung, 1 Agustus 2025 – Petugas Posko PMI Kota Bandung menerima tiga laporan evakuasi jenazah dan evakuasi pasien dalam waktu yang berdekatan, terjadi setelah pergantian shipt I ke shipt II.

Laporan pertama diterima dari Bandung Command Center 112 pada pukul 13.25 WIB mengenai penemuan jenazah seorang lansia berusia 68 tahun yang diduga telah meninggal dunia selama tiga hari. Jenazah ditemukan dalam kondisi terbujur kaku di kediamannya yang beralamat di Jl. Ayudia No. 43, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40172.

Setelah mendapat instruksi dari Tim Inafis Polrestabes Kota Bandung, tim PMI segera mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Selanjutnya, PMI juga menerima permintaan evakuasi pasien gawat darurat, yakni seorang musisi legendaris era 1980-an, yang dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Tidak lama kemudian, Posko PMI Kota Bandung menerima laporan kejadian orang tertemper kereta api di KM 164+4/5 Petak Jalan Kac–Gdb, tepatnya di wilayah Jalan Bebedahan Tengah, Kelurahan Cisaranten Kidul, Kecamatan Gedebage. Jenazah ditemukan dalam kondisi tercecer di sekitar rel kereta api. Setelah melalui proses identifikasi dan penanganan, jenazah berhasil dievakuasi ke RS Bhayangkara Sartika Asih.

Belum selesai menanggapi kejadian tersebut, Tim Ambulans PMI kembali menerima laporan dari Tim Inafis Polrestabes Kota Bandung mengenai korban penusukan, seorang remaja berusia 16 tahun, di Jalan Cikuda, Kecamatan Cibiru. Tim segera bergerak menuju lokasi kejadian setelah menyelesaikan evakuasi korban tertemper kereta api.

Berkah diawal bulan yang tidak bisa dielakan, memang tugas yang melelahkan dari mulai pergantian shipt sampai ke pergantian shipt berikutnya, kami harus selalu siap dengan layanan yang kami siapkan, apalagi kami sebagai relawan dan sedang bertugas di posko yang disiapkan untuk melayani Masyarakat Kota Bandung pada khususnya dan Indonesia pada umumnya yang membutuhkan layanan PMI, Posko PMI Kota Bandung sudah terkoneksi dengan 112 dan 119 jadi ya harus selalu siap. Lelah pasti ada tapi kami lilah demi layanan yang terbaik. Ungkap salah seorang petugas posko yang kebetulan bertugas pada saat itu.

Petugas Piket Posko dan Tim Ambulans PMI Kota Bandung akhirnya kembali ke Markas PMI pada pukul 23.57 WIB setelah seluruh proses penanganan selesai.

PMI Kota Bandung mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera menghubungi layanan darurat apabila menemukan kejadian darurat atau kecelakaan. Layanan Ambulans PMI siaga 24 jam dan dapat diakses melalui Posko Markas PMI Kota Bandung di Jl. Aceh No. 79, atau melalui nomor telepon 0811-244-079.

Kontributor: Nurlaela Sari

Fotografer: M. Agus

Editor : Humas PMI Kota Bandung

Sebelumnya
Berikutnya

PMI Kota Bandung bantu Tangani Penemuan Jenazah, Korban Tertemper Kereta Api, hingga Korban Penusukan

Bandung, 1 Agustus 2025 – Petugas Posko PMI Kota Bandung menerima tiga laporan evakuasi jenazah dan evakuasi pasien dalam waktu yang berdekatan, terjadi setelah pergantian shipt I ke shipt II.

Laporan pertama diterima dari Bandung Command Center 112 pada pukul 13.25 WIB mengenai penemuan jenazah seorang lansia berusia 68 tahun yang diduga telah meninggal dunia selama tiga hari. Jenazah ditemukan dalam kondisi terbujur kaku di kediamannya yang beralamat di Jl. Ayudia No. 43, Kelurahan Arjuna, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung, Jawa Barat 40172.

Setelah mendapat instruksi dari Tim Inafis Polrestabes Kota Bandung, tim PMI segera mengevakuasi jenazah ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Selanjutnya, PMI juga menerima permintaan evakuasi pasien gawat darurat, yakni seorang musisi legendaris era 1980-an, yang dirujuk ke Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung.

Tidak lama kemudian, Posko PMI Kota Bandung menerima laporan kejadian orang tertemper kereta api di KM 164+4/5 Petak Jalan Kac–Gdb, tepatnya di wilayah Jalan Bebedahan Tengah, Kelurahan Cisaranten Kidul, Kecamatan Gedebage. Jenazah ditemukan dalam kondisi tercecer di sekitar rel kereta api. Setelah melalui proses identifikasi dan penanganan, jenazah berhasil dievakuasi ke RS Bhayangkara Sartika Asih.

Belum selesai menanggapi kejadian tersebut, Tim Ambulans PMI kembali menerima laporan dari Tim Inafis Polrestabes Kota Bandung mengenai korban penusukan, seorang remaja berusia 16 tahun, di Jalan Cikuda, Kecamatan Cibiru. Tim segera bergerak menuju lokasi kejadian setelah menyelesaikan evakuasi korban tertemper kereta api.

Berkah diawal bulan yang tidak bisa dielakan, memang tugas yang melelahkan dari mulai pergantian shipt sampai ke pergantian shipt berikutnya, kami harus selalu siap dengan layanan yang kami siapkan, apalagi kami sebagai relawan dan sedang bertugas di posko yang disiapkan untuk melayani Masyarakat Kota Bandung pada khususnya dan Indonesia pada umumnya yang membutuhkan layanan PMI, Posko PMI Kota Bandung sudah terkoneksi dengan 112 dan 119 jadi ya harus selalu siap. Lelah pasti ada tapi kami lilah demi layanan yang terbaik. Ungkap salah seorang petugas posko yang kebetulan bertugas pada saat itu.

Petugas Piket Posko dan Tim Ambulans PMI Kota Bandung akhirnya kembali ke Markas PMI pada pukul 23.57 WIB setelah seluruh proses penanganan selesai.

PMI Kota Bandung mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan segera menghubungi layanan darurat apabila menemukan kejadian darurat atau kecelakaan. Layanan Ambulans PMI siaga 24 jam dan dapat diakses melalui Posko Markas PMI Kota Bandung di Jl. Aceh No. 79, atau melalui nomor telepon 0811-244-079.

Kontributor: Nurlaela Sari

Fotografer: M. Agus

Editor : Humas PMI Kota Bandung

Scroll to Top