KOTA
BANDUNG

Sistem Informasi Manajemen Terpadu (Simpadu) PMI Kota Bandung - Provinsi Jawa Barat

Palang Merah Indonesia Kota Bandung Siaga di Tengah Aksi Demonstrasi

Bandung, 29 Agustus 2025, Palang Merah Indonesia Kota Bandung hadir di tengah aksi demonstrasi yang berlangsung di sekitaran DPRD Provinsi Jawa Barat untuk memastikan aspek kemanusiaan tetap terjaga. Kehadiran PMI bertujuan memberikan layanan Pertolongan Pertama dan Ambulans, serta dukungan kesehatan bagi masyarakat, relawan, maupun peserta aksi yang membutuhkan.

26 petugas, 2 Unit Ambulans dan 12 Unit Motor PMI Kota Bandung disiagakan di sekitaran DPRD Provinsi Jawa Barat  dan Gedung Sate. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya peserta yang mengalami gangguan kesehatan seperti dehidrasi, pingsan, luka ringan, maupun kondisi darurat lainnya.

Petugas disiagakan di Posko PMI Kota Bandung mulai pukul 13.00 WIB sambil menunggu informasi lebih lanjut dari jajaran kepolisian, pada pukul 14.00 WIB masa demonstrasi yang terdiri dari mahasiswa dan driver ojek online sudah mulai memadati depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat di jalan Dipenogoro Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung.

Dari pantauan petugas dilapagan, masa aksi yang terus berdatangan sehingga memenuhi jalan depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat ini sudah mulai tidak kondusif walaupun apparat kepolisian yang berjaga berusaha untuk membubarkan kerumunan masa. Tetapi pengunjuk rasa marah sehingga melakukan pelemparan dan perusakan pintu gerbang Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, sehingga situasi menjadi chaos, amukan masa dibalas dengan tembakan gas air mata oleh petugas guna meredam kericuhan, akan tetapi masa makin tidak terkendali sehingga terjadi bentrokan dan perusakan beberapa fasilitas umum serta melakukan pembakaran dibeberapa titik.

Atas permintaan aparat kepolisian Petugas Palang Merah Indonesia Kota Bandung yang disiagakan di Posko akhirnya bergeser ke halaman parkir belakang Gedung Sate guna menjaga keamanan dan keselatan Tim yang bertugas, sampai dengan pukul 00.30 WIB bersiaga ada 13 korban yang datang dan ditangani oleh Petugas PMI Kota Bandung rata-rata korban mengeluh sesak dan luka ringan yang bisa ditangani di Lokasi kejadian dan ada satu korban yang di rujuk ke RSU Sariningsih yang mengalami luka sobek pada kepala bagian belakang (sumber informasi Posko PMI Kota Bandung).

PMI juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban, tetap mengutamakan keselamatan diri, serta segera mencari bantuan medis jika mengalami gangguan kesehatan saat mengikuti kegiatan di ruang publik.

Dengan prinsip netralitas, imparsialitas, dan kemanusiaan, PMI berkomitmen terus hadir dalam setiap situasi darurat, termasuk kegiatan masyarakat berskala besar seperti aksi demonstrasi.

Humas PMI Kota Bandung

Dokumentasi : Posko PMI Kota Bandung

Sebelumnya
Berikutnya

Palang Merah Indonesia Kota Bandung Siaga di Tengah Aksi Demonstrasi

Bandung, 29 Agustus 2025, Palang Merah Indonesia Kota Bandung hadir di tengah aksi demonstrasi yang berlangsung di sekitaran DPRD Provinsi Jawa Barat untuk memastikan aspek kemanusiaan tetap terjaga. Kehadiran PMI bertujuan memberikan layanan Pertolongan Pertama dan Ambulans, serta dukungan kesehatan bagi masyarakat, relawan, maupun peserta aksi yang membutuhkan.

26 petugas, 2 Unit Ambulans dan 12 Unit Motor PMI Kota Bandung disiagakan di sekitaran DPRD Provinsi Jawa Barat  dan Gedung Sate. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kemungkinan adanya peserta yang mengalami gangguan kesehatan seperti dehidrasi, pingsan, luka ringan, maupun kondisi darurat lainnya.

Petugas disiagakan di Posko PMI Kota Bandung mulai pukul 13.00 WIB sambil menunggu informasi lebih lanjut dari jajaran kepolisian, pada pukul 14.00 WIB masa demonstrasi yang terdiri dari mahasiswa dan driver ojek online sudah mulai memadati depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat di jalan Dipenogoro Kecamatan Bandung Wetan Kota Bandung.

Dari pantauan petugas dilapagan, masa aksi yang terus berdatangan sehingga memenuhi jalan depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat ini sudah mulai tidak kondusif walaupun apparat kepolisian yang berjaga berusaha untuk membubarkan kerumunan masa. Tetapi pengunjuk rasa marah sehingga melakukan pelemparan dan perusakan pintu gerbang Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, sehingga situasi menjadi chaos, amukan masa dibalas dengan tembakan gas air mata oleh petugas guna meredam kericuhan, akan tetapi masa makin tidak terkendali sehingga terjadi bentrokan dan perusakan beberapa fasilitas umum serta melakukan pembakaran dibeberapa titik.

Atas permintaan aparat kepolisian Petugas Palang Merah Indonesia Kota Bandung yang disiagakan di Posko akhirnya bergeser ke halaman parkir belakang Gedung Sate guna menjaga keamanan dan keselatan Tim yang bertugas, sampai dengan pukul 00.30 WIB bersiaga ada 13 korban yang datang dan ditangani oleh Petugas PMI Kota Bandung rata-rata korban mengeluh sesak dan luka ringan yang bisa ditangani di Lokasi kejadian dan ada satu korban yang di rujuk ke RSU Sariningsih yang mengalami luka sobek pada kepala bagian belakang (sumber informasi Posko PMI Kota Bandung).

PMI juga mengimbau masyarakat untuk menjaga ketertiban, tetap mengutamakan keselamatan diri, serta segera mencari bantuan medis jika mengalami gangguan kesehatan saat mengikuti kegiatan di ruang publik.

Dengan prinsip netralitas, imparsialitas, dan kemanusiaan, PMI berkomitmen terus hadir dalam setiap situasi darurat, termasuk kegiatan masyarakat berskala besar seperti aksi demonstrasi.

Humas PMI Kota Bandung

Dokumentasi : Posko PMI Kota Bandung

Scroll to Top