BANDUNG.- Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Bandung mengadakan orientasi Pembina Palang Merah Remaja (PMR) yang dilaksanakan tanggal 6 – 8 mei 2025 bertempat di Ahadiat Hotel & Bungalow, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan para pembina dalam membimbing dan mengembangkan PMR di sekolah-sekolah.
Ketua Pelaksana Orientasi Pembina bagi PMR PMI Kota Bandung. DR. H Ijang Faisal MSI, menekankan pentingnya peran pembina dalam membentuk karakter dan kepemimpinan remaja melalui kegiatan PMR. Dalam Orientasi ini diwakili oleh 30 pembina dari berbagai sekolah di Kota Bandung, Tingkat Mula (SD) 2 orang dan Tingkat Madya (SMP/MTS) 28 orang.
“Selama orientasi, para peserta akan mendapatkan pengetahuan dan keterampilan tentang prinsip-prinsip dasar kepalangmerahan, manajemen PMR, serta metode pelatihan yang efektif untuk remaja,”ujar H. Ijang dalam sambutannya
Menurutnya, Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembinaan PMR di Kota Bandung agar anggotanya selalu betambah dan mendukung PMI dalam mencapai tujuannya untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan Masyarakat.
Dikatakannya, saat ini PMI Kota Bandung berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan PMR sebagai bagian dari upaya membangun generasi muda yang peduli, tanggap, dan siap berkontribusi dalam kegiatan kemanusiaan.
Sementara itu sekretaris PMI Kota Bandung yang juga kepala Markas PMI Kota Bandung dalam sambutannya mengatakan, bahwa pelayanan darah di PMI Kota Bandung sudah memenuhi persyaratan standar kompetensi internasional dan PMI Kota Bandung selalu siap siaga dalam pelayanan kebencanaan maka untuk itu PMI Kota Bandung selalu mempersiapkan para relawan untuk bisa membantu masyarakat dengan berbagai pelatihan yang kami adakan diantaranya Pelatihan KSR bagi yang sudah lulus SMA dan Mahasiswa, pelatihan Sukarelawan serta pelatihan pembina PMR.
Acara ini di buka oleh Wakil Walikota Bandung H. Erwin S.E., M.Pd. sebelum menyampaikan sambutannya H. Erwin membuka dengan kalimat pantun pantun yang sambut oleh peserta dengan tepuk tangan dan ketawa dan beliau mengatakan bahwa PMI secara cepat dan sistematis karena bisa membantu kemasyarakatan maka PMR sebagai fase untuk memulai pembelajaran menolong sesama.
Erwin juga mengatakan bahwa merasa berhutang nyawa kepada PMI Kota Bandung saat wabah covid melanda pada tahun 2022, maka untuk itu H. Erwin yakin orientasi bagi Pembinaan PMR menjadi strategis untuk menanamkan nilai-nilai kepalangmerahan yang membekali para Pembina PMR karena tumbuh dari hati kerelawanan yang tulus dan diakhir sambutannya Wakil walikota Bandung membuka orientasi bagi Pembinaan PMR PMI Kota Bandung dengan membaca basmallah bersama sama.
Kontributor : Iwa, Monique
Dokumentasi : Agung P
Editor : Humas PMI Kota Bandung
